Musang saat ini sudah menjadi sangat menarik bagi para pemilik dan pehobis hewan kesayangan, ini disebabkan musang begitu mengesankan dan menyenangkan sebagai hewan kesayangan yang dijinakan. Bila anda befikir bahwa musang adalah hewan khas, sebaiknya pikirkan lagi. Musang
adalah hewan liar yang di temukan di alam, mereka mempunyai habitat
sendiri yang berbeda dengan lingkungan kandang. Saat ini populasinya
semakin sedikit karena berkurangnya hutan arsi tempat musang tinggal,
penangkapan oleh manusia juga mengurangi keberadaan mereka.
Meskipun popularitas musang meningkat
dengan tajam beberapa tahun belakangan ini, musang memerlukan pemahaman
dan pengetahuan total mengenai mereka bila ingin hidup bersama kita.
Kita tidak bisa begitu saja masuk petshop dan memilih musang sebagai
hewan peliharaan kita, kita mesti mengetahui terlebih dahulu semua
tentang musang dari hal dasar sampai detail. kita mesti mengetahui
pelatihan pelatihan dasar musang yang mencakup sanitasi, perilaku, dan
masalah membuang sampah atau kotoran.Mengenal musang sebagai hewan
peliharaan sebelum menangkap atau membelinya adalah keharusan.
Musang sangatlah aktif, musang senang
mengeksplorasi hal hal baru dan pergi kedaerah lain di luar kandang
mereka. Musang mempunyai kecenderungan untuk menggigit siapapun atau
apapun yang ada di hadapan mereka, musang juga mempunyai kemampuan untuk
melarikan diri dengan cepat. Tidak di pungkiri, agresifitas musang dan
rasa penasarannya akan sesuatu membuat mereka semakin di gemari
sebagai binatang peliharaan. Musang sering
melarikan diri dari kandang mereka, sebagian pemilik akan menemukan
mereka kembali di balik lemari atau lemari es. Itulah mengapa anda
mesti mengenal musang sebagai hewan peliharaan.
Sebagai pemilik anda harus banyak
bersabar dalam melatih musang, sebab musang adalah mamalia liar yang
memerlukan waktu untuk di jinakan. Anda mesti meluangkan waktu khusus
untuk melatihnya, bermainlah dengan musang
kesayangan anda. Berinteraksi langsung dengan musang anda serta
perhatikan pola perilaku mereka dengan jelas. Berikan reward and
purnishment kepada musang anda, bila ia berperilaku dengan baik dalam
membuang kotoran di temapat yang di sediakan misalnya, berikan dia
hadiah atau sekedar elusan sayang dari anda. Jika musang membuang
kotoran di luar tempat yang telah di sediakan anda bisa menegurnya, anda
juga bisa mengajarinya sambil memberi musang anda makan.
Kita tahu bahwa musang sangat suka
menggigit, ini adalah perilaku alamiah mereka saat di habitatnya.
Namun sebagai binatang kesayangan, kita mesti mencoba membuatnya
mengurangi gigitan itu. Disarankan jangan kerteriak pada musang sebagai hewan peliharaan
anda, cukup batasi dengan memanggil nama mereka. Dapat juga dengan
tatapan tidak setuju saat musang anda menggigit, ini sudah cukup bagi binatang kesayangan andaJenis Jenis Musang
musang-musangan yang sejati adalah dari Family Viverridae.
Musang-musangan sejatinya adalah hewan yang digolongkan dalam Ordo
Carnivora (pemakan daging), tapi dalam kenyataannya di alam, mereka
lebih banyak makan buah-buahan dari pada daging. Di Indonesia
paling kurang terdapat 9 (sembilan) jenis musang dari Family Viverridae.
Musang-musangan sejatinya adalah hewan yang digolongkan dalam Ordo
Carnivora (pemakan daging), tapi dalam kenyataannya di alam, mereka
lebih banyak makan buah-buahan dari pada daging. Di Indonesia
paling kurang terdapat 9 (sembilan) jenis musang dari Family Viverridae.
Musang yang paling umum dikenal adalah musang luwak, atau di kalangan
penghobby musang lebih dikenal dengan nama "musang pandan". Musang
pandan sangat mudah beradaptasi dengan perubahan lingkungan habitatnya,
sehingga walaupun habitatnya sudah berubah menjadi perkotaan, mereka
masih dapat bertahan. Jadi bukan hal yang aneh jika kita masih suka
melihat musang di sekitar perkotaan. Selain dari Family
Viveridae, beberapa hewan dari keluarga Mustelidae (marten, ferret
badger, dan berang-berang), keluarga Mephitidae (sigung Jawa), dan
Herpestidae (garangan) sering juga digolongkan dalam kelompok
musang-musangan. Berikut ini adalah kelompok musang-musangan dari Family Viverridae yang ada di Indonesia:
1. Arctistic binturong (Binturung)
2. Cynogale bennettii
3. Hemigalus derbyanus
4. Macrogalidia musschenbroekii (Musang Sulawesi)
5. Paguma Larvata (Musang Topeng/Musang Bulan)
6. Paradoxurus hermaphroditus (Musang Luwak)
7. Viverra tangalunga (Tenggalung)
8. Prionodon linsang (Linsang)
9. Viverricula malacensis (Musang Rase)
10. Arctogalidia trivirgata (Musang Akar)
Cara Menjinakan Musang
Siapkan kandang dr besi, minimal uk 60x40. dan pintunya harus yg tutup buka ke atas/bawah. pastikan kandang cukup kuat, soalnya musang klo panik tenaganya besar sekali, bisa membengkokkan kandang besi. gantung 3-4 buah ambon pisang dgn benang jahit di tengah/dinding belakang kandang dgn dgn posisi tali meregang tegang yang dihubungkan dgn pintu yang sudah diangkat. (buat cantelan untuk benang di atas dan dinding kandang). hati2 benangnya putus.. hati2 dalam menakar umpan agar benang tidak terlalu lemah, jg tdk terlalu kuat. biarkan kandang dlm posisi yg sunyi, begitu musang menarik umpan, maka benang jahit akan putus tus tus.. dan pintu akan otomatis menutup. sesekali di cek apakah umpan sdh masuk.. kalau sdh masuk buru2 dikunci pintunya biar musang ga keluar lagi krn dia pasti panik. cara ini sudah 3 kali berturut turut berhasil saya praktekkan, belajar dari pengalaman selama bbrp bulan yg slalu gagal.. krn kandang ga cukup kuat dan posisi umpan yg salah, pernah jg pake pala ayam, pagi2 ada yg ngeong dikandang, ga taunya kucing tetangga.. klo pake pisangkan pasti musang yg masuk,, blm pernah denger kucing doyan pisang, tapi yg paling penting di perhatikan : apakah tempat ente ada musangnya? kalo ga ada ya percuma aja
wayo musang teros
BalasHapussalam wangi dari MUALL reg. Lamongan
BalasHapus